Sintang, 08 Juni 2010. Kebakaran hebat terjadi di Desa Sei. Rawak, Jl. Sintang Pontianak KM 20, menewaskan seorang wanita berusia 51 tahun. Wanita itu bernama Bong Fon Liyen, sudah belasan tahun belakangan menderita gangguan jiwa atau gila.
Sugiyanto (56), penanggung jawab tempat usaha penampungan karet yang terbakar, Senin (7/6) mengatakan, kebakaran yang menghanguskan garasi mobil sekaligus perumahan karyawan terjadi pada minggu (6/6) sekitar pukul 18.00 WIB.
Dia menuturkan, pada saat itu dia & tujuh karyawan baru saja istirahat dari bekerja seharian. "Saya sendiri baru saja selesai mandi, Para karyawan sedang makan malam bersama-sama, termasuk tukang masak di tempat ini. Kami terkejut ketika keluar melihat api sudah membesar," terangnya.
Seluruh karyawan memperkirakan, api berasal dari kabel listrik yang mengalami korsleting, karena tidak ada aktivitas memasak di tempat tersebut selama ini. Sugiyanto mengaku sempat melihat kilatan api dari kabel yang masuk rumah tersebut, hingga akhirnya rumah roboh pada bagian atapnya.
Sementara Fon Liyen sendiri, menurutnya tidak sempat lagi menyelamatkan diri keluar dari garasi tersebut. Api yang tiba-tiba berkobar & membesar tersebut membuatnya memilih masuk kamar mandi & akhirnya tewas terpanggang.
"Mungkin panik melihat bangunan yang terbakar, maka Fon Liyen memilih masuk kamar mandi," Ujar Sugiyanto.
Ketika pemadam kebakaran datang bersama polisi, barulah api dikuasai 30 menit kemudian. Kondisi Fon Liyen sudah tidak bisa dikenali lagi, karena pada bagian atas badannya sudah hangus. Tinggal bagian kaki yang masih utuh & bisa dikuburkan oleh pihak keluarga,
0 komentar:
Posting Komentar